jalanalakid.blogspot.com - Kamis, 26 Februari 2015

Nasi merupakan hasil olahan dari padi menjadi beras kemudian dimasak sehingga menjadi nasi yang menjadi makanan pokok bangsa kita. Nasi sudah membuat bangsa kita kecanduan karena mengkonsumsinya. Sehingga ada pepatah yang menyatakan bahwa jika tidak makan nasi, berarti belum makan. Salah satu faktor lain yang membuat kita kecanduan makan nasi yaitu karena negara kita adalah salah satu negara yang menjadi lumbung padi dengan kualitas beras terbaik di dunia. 

Mengkonsumsi nasi baik untuk kesehatan karena nasi merupakan sumber karbohidrat yang menghasilkan energi untuk dapat beraktivitas. Nasi juga dapat meningkatkan mood seseorang menjadi baik karena serotonin dalam nasi dapat menimbulkan rasa senang pada otak. 

Selain memberi manfaat pada tubuh, ternyata nasi juga berbahaya bagi kesehatan bila tidak diolah dengan baik dan mengkonsumsinya secara berlebihan. Nasi memiliki kandungan kalori yang sangat tinggi. Oleh karena itu dianjurkan untuk tidak berlebihan makan nasi ketika anda mempunyai masalah dengan kalori seperti diabetes. 

Copyright (c) gayahidup.republika.co.id
Pada sebuah penelitian terhadap 229 wanita hamil di New Hampshire menyatakan bahwa terdapat racun berbahaya dalam nasi. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan sampel urin antara wanita yang mengkonsumsi nasi dan yang tidak mengkonsumsi nasi. Menurut penelitian tersebut, setiap satu gram nasi yang dikonsumsi berhubungan dengan meningkatnya kadar arsenik di urin sebanyak 1%. 

Hasil penelitian ini menemukan bahwa wanita hamil yang mengkonsumsi nasi lebih dari satu setengah mangkok setara dengan 34 ons air yang mengandung arsemik. Dari temuan ini, masyarakat yang paling tinggi terkena resiko arsenik tertinggi adalh masyarakat asia. Karena mereka mengkonsumsi nasi bisa lebih dari dua mangkok sehari. 

Hasil penelitian lain mengungkapkan bahwa kadar arsenik anorganik tingkat tinggi ditemukan pada wanita yang baru saja mengkonsumsi nasi dibandingkan wanita yang tidak mengkonsumsi nasi. Tingginya arsenik anorgannik ini juga dikaitkan dengan meningkatnya resiko terkena kanker kandung kemih, kulit dan paru-paru serta penyakit kardiovaskular dan diabetes tipe dua.

Itulah beberapa fakta dari nasi yang berbaha bagi kesehatan. Namun, mengkonsumsi nasi dengan porsi yang benar dan pengolahan nasi yang baik tidak membuat nasi berbahaya bagi tubuh. Mengkonsumsi nasi dengan diimbangi makanan lainnya yang sehat, membuat tubuh kita menjadi sehat bukan menjadi penyakit. Semoga bermanfaat.

#JalanAlaKid 

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Prev
Posting Lama
Komentar (2)
Komentar
  1. wah gimana nih dengan kebiasaan masyarakat kita yang "merasa belum makan jika belum mengkonsumsi nasi" hehe

    BalasHapus
  2. Mungkin harus perlahan mengurangi konsumsi nasi secara berlebihan ya....

    BalasHapus

Don't Miss

Jangan Lewatkan